Sabang Merah Bukan Isapan Jempol Belaka,Terbukti Peroleh WTP Sudah Delapan Kali

Sanggau,Halokalbar.com

Menjadi Salah satu Kabupaten yang mendapatkan penghargaan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Kementerian Keuangan Republik Indonesia atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) tahun 2021 menjadi kebanggaan tersendiri untuk Bupati Sanggau.

Selogan Sanggau Bangga Mengukir Sejarah (Sabang Merah ) bukan isapan jempol belaka, pasalnya pemerintah kabupaten sanggau sudah menerima Delapan Kali mendapatkan  Penghargaan WTP Di jajaran Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat.

Penghargaan WTP Kedelapan Tersebut di serahkan langsung oleh Gurbernur kalimantan Barat Kepada Bupati Sanggau Paolus Hadi di  Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar, Pada 20 Oktober 2022 kemarin.

Bupati Sanggau Dua Periode dan juga Ketua DPD Partai PDI Perjuangan ini mengapresiasi kerja keras kepada semua pihak dan kepada Sekda dan BPAKD dalam mengawal pemeriksaan tersebut hingga selesai.

“Puji Tuhan, ini kerja keras semua pihak, serta Sekda dan BPKAD yang selalu mengawal pemeriksaan dan pelaporan,” Tutur Paolus Hadi.

Dimasa tampuk pimpinannya saat ini Paolus Hadi Berkomitmen penuh untuk mempertahankan prestasi yang di peroleh tersebut,dan dirinya mengakui memiliki mimpi agar penghargaan demi penghargaan, dapat diperoleh untuk Kota sanggau dan Masyarakat Sanggau.

Dan tidak hanya itu Bupati Sanggau jiga meyakini bahwa masyarakat sanggau juga mampu menciptakan sejarah baru,dan dapat menjadi kebanggaan Kota Sanggau dan untuk Kabupaten Sanggau Maju dan Terdepan

“Ini sudah delapan kali berturut-turut, minimal kita harus bisa sampai sepuluh kali. Selanjutnya WTP terus” Ungkap Bupati Sanggau.

Ditempat terpisah Kepala BPKAD Kabupaten Sanggau, Silvestra Dayana Simbolon turut menegaskan terkait perolehan prestasi  Kabupaten Sanggau dalam mencapai WTP dan di akuinya bahwa sudah sembilan kali sejak tahun 2005 mendapat predikat WTP.

“WTP yang diterima berturut-turut sudah delapan kali, termasuk yang diterima hari ini. Sebelumnya juga pernah WTP dan itu pertama kali, tahun 2005. Jadi totalnya sudah sembilan kali,” ujar Dayana. ( Kornelis )

Share This Article
Exit mobile version