Sanggau,Halokalbar.com
Rumah Betang Raya Dori Mpulor menjadi salah satu icon Masyarakat adat Dayak Kabupaten Sanggau dan juga menjadi salah satu tempat studytour siswa siswi di kabupaten Sanggau.
Salah satu di antaranya Pesertanya adalah murid kelas 8 SMP Kristen Bukit Pengharapan Balai Karangan sebanyak 61 siswa dan siswi serta 4 Guru pendamping, pada 1 Desember 2023.
Salah seorang Guru sekaligus Fasilitator Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) Moni Triana Resti bahwa Tujuan kegiatan untuk menambah pemahaman peserta didik tentang Kehidupan di rumah betang, melihat lansung bagaimana bentuk rumah betang.
“Selain itu mengetahui sejarah rumah betang Dori Mpulor Sanggau” kata Moni Triana Resti kepada Halokalbar melalui Pesan WhatsApp
Dirinya juga berharap dari kegiatan tersebut para peserta didik boleh melihat nilai-nilai dan filosofi yang terkandung didalam berkehidupan bersama di Rumah Betang sehingga nilai-nilai yg baik bisa di tanamkan didalam kehidupan peserta didik.
Selain itu Kegiatan tersebut juag dalam rangka kunjungan belajar P5 Proyek Penguatan Profil Pancasila dengan Tema: Kearifan Lokal, Topik: “Rumah Betang Panjang Sebagai Identitas Suku Dayak”.
Ditempat yang sama Sekjen Dewan Adat Dayak Kabupaten sanggau Urbanus menyambut baik kehadiran dari SMP Kristen Bukit Pengharapan Balai Kaeangan.
Urbanus juga berharap generasi muda kabupaten sanggau, terkhusus pelajar bisa memgerti adat dan budaya suku suku yang ada di kabupaten sanggau terkhusus suku dayak,
Saya sebagai sekjend DAD kabupaten juga berterimakasih kepada guru, dewan guru juga pengurus yayasan SMP Kristen Bukit Pengharapan balaikarangan yang telah mengajak para murid untuk belajar dilapangan sambil rekreasi, semoga apa yg dilihat, dirasa dan di kerjakan mereka berguna bagi sekolah dan bagi mereka sebagai murid di sekolah itu sebagai ilmu dari budaya adat tersebut, ujar Urbanusu.
Penulis : Kornelis