Sanggau-Haloklbar.com
Kelompok Masyarakat dan tenaga fasilitator serta Kepala Desa penerima manfaat program penyediaan air minum tahun anggaran 2024 mendapatkan pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan sistem penyediaan air minum (SPAM) perdesaan Kabupaten Sanggau.
Pelatihan peningkatan kapasitas kelembagaan sistem penyediaan air minum (SPAM) perdesaan Kabupaten Sanggau dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR Kabupaten Sanggau, pada 13 Agustus 2024 kemarin.
Plt. Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Sanggau, Aris Sudarsono menyampaikan bahwa pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pembekalan terkait teknis maupun non teknis dan administrasi program pembangunan maupun perluasan sistem penyediaan air minum atau SPAM perdesaan di Kabupaten Sanggau yang dilaksanakan tahun 2024.
Menurutnya Pemerintah Daerah Kabupaten Sanggau melalui Dinas PUPR akan terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan sektor infrastruktur air minum atau air bersih dalam rangka meningkatkan dan menjamin hak masyarakat melalui pengembangan sarana dan prasarana air bersih.
“Pembekalan yang diberikan saat pelatihan ini sangat penting agar kedepan setelah adanya pembangunan maupun perluasan sistem penyediaan air minum atau SPAM perdesaan ini bisa dilakukan pemeliharaan secara berkelanjutan dan tata kelola yang baik,” ujarnya.
Aris Sudarsono berharap melalui pelatihan ini bisa menambah wawasan dan meningkatkan kapasitas kelompok masyarakat dan fasilitator dalam pengelolaan sarana penyediaan air minum (SPAM) agar dapat berkelanjutan dan bermanfaat untuk masyarakat setempat serta berkembang secara mandiri.
“Kelompok masyarakat (Pokmas) dan fasilitator yang mengikuti pelatihan hari ini adalah dari delapan desa penerima manfaat program SPAM yang dikerjakan secara swakelola,” tuturnya.
Seperti diketahui sebelumnya bahwa dalam pelatihan dan bimbingan teknis tersebut melibatkan, Kegiatan Bimbingan Teknis Di ikuti oleh Kelompok Masyarakat dan Fasilitator 8 Desa Di Kabupaten Sanggau diantaranya, Desa Bulubala, Desa Dosan, Desa Empiyang, Desa Entakai, Desa Sejuah, Desa Padi Kaye, Desa Mengkiang dan Desa Embala.
Penulis : Kornelis