Jakarta, 17 Agustus 2025 — Di tengah meningkatnya kekhawatiran masyarakat terhadap ancaman kebocoran data dan serangan siber, nama Samsung Knox kembali mencuat sebagai salah satu sistem keamanan ponsel paling tangguh di dunia. Teknologi yang sudah tertanam di perangkat Samsung sejak 2013 ini kini ramai dibicarakan, baik di media internasional maupun di berbagai forum pengguna Android.
Knox disebut-sebut menghadirkan perlindungan setara militer dengan sistem berlapis mulai dari hardware root of trust hingga Knox Vault, ruang aman yang didesain untuk melindungi data sensitif seperti PIN, sidik jari, hingga informasi pembayaran digital. Media internasional seperti Trusted Reviews menilai Knox mampu memberikan “multi-layer security system” yang sulit ditembus, bahkan oleh serangan fisik tingkat tinggi.
Dari forum teknologi global, banyak pengguna Android yang menyebut Knox sebagai alasan utama memilih ponsel Samsung. Seorang warganet di Reddit menuliskan: “Samsung phones are secure to the point that even the US Army trusts them. Also, you can’t forget about Knox.”
Meski begitu, perbandingan dengan perangkat lain tetap muncul. Di forum GrapheneOS, ada pendapat bahwa meski Knox menjadi pionir banyak fitur keamanan Android, kini ponsel Google Pixel juga mulai menyalip dalam hal kekuatan hardware murni. Namun, di kalangan profesional TI, Knox Suite mendapat apresiasi besar karena mampu mengontrol dan mengelola ribuan perangkat perusahaan secara efektif.
Di Indonesia sendiri, ulasan dari media teknologi menekankan bahwa fitur Knox di ponsel kelas atas jauh lebih komprehensif dibandingkan dengan seri menengah, meski tetap menawarkan proteksi dasar yang signifikan.
Dengan meningkatnya serangan siber yang menyasar data pribadi hingga finansial, Samsung Knox kini dipandang bukan hanya sekadar fitur tambahan, melainkan investasi keamanan yang sangat relevan di era digital.
