Jum’at, 29 Agustus 2025 – Aksi demonstrasi besar-besaran terjadi di sejumlah daerah pada Jumat, 29 Agustus 2025, dipicu kemarahan publik atas tewasnya Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek online yang terlindas kendaraan taktis Brimob (Barracuda) saat ricuh di sekitar DPR RI sehari sebelumnya. Serikat mahasiswa dan komunitas pengemudi ojek online mengumumkan konsolidasi lanjutan, sementara polisi menyiagakan pengamanan dan rekayasa lalu lintas. Pemerintah pusat menyampaikan belasungkawa dan memerintahkan investigasi transparan.
Video yang beredar luas memperlihatkan momen saat kendaraan taktis melaju dan menabrak Affan di kawasan Pejompongan, Jakarta, memantik amarah publik. Polisi menyampaikan permintaan maaf; sejumlah anggota yang berada di dalam kendaraan ditahan untuk diperiksa. Presiden Prabowo Subianto menegaskan penyelidikan menyeluruh dan menyerukan ketenangan.
Gelombang Aksi di Berbagai Daerah
Setelah kejadian, aksi solidaritas ojol berlangsung di Jakarta dan Yogyakarta, diikuti seruan demonstrasi di markas kepolisian. Di ibu kota, massa sempat berkonsentrasi di sekitar Mako Brimob; polisi menembakkan gas air mata ketika situasi memanas.
Respons Pemerintah & Polri
Selain permintaan maaf dan penahanan personel terkait, Kemenko Polhukam dan pejabat pemerintah menyatakan investigasi akan diawasi lembaga independen; Ombudsman RI juga turun mengawal proses. LBH meminta pembebasan ratusan demonstran yang diamankan serta pengungkapan identitas pengemudi kendaraan taktis.
Sorotan Media Internasional
Peristiwa ini menjadi tajuk utama media global. Reuters menulis mahasiswa berikrar melanjutkan aksi usai kematian Affan; AP menyoroti peningkatan ketegangan dan ledakan kemarahan publik; Al Jazeera, CNA, dan AFP/Arab News menayangkan rangkaian visual kericuhan, permintaan maaf polisi, serta perintah investigasi dari presiden. Dampaknya merembet ke pasar finansial dan aktivitas kota.
Jejak Media Sosial (YouTube, Instagram, X, Facebook)
Potongan video insiden dan aksi lanjutan menyebar luas di Instagram (unggahan belasungkawa & kronologi), X (thread wartawan/ kantor berita), YouTube (liputan breaking news), dan unggahan Facebook yang mengarsipkan kolase pemberitaan foto dari kantor berita dunia. Interaksi yang tinggi menegaskan eskalasi perhatian publik lintas daerah dan negara.

Sejumlah fasilitas publik di Jakarta terdampak kepadatan; otoritas memberlakukan pengamanan berlapis dan imbauan menghindari titik rawan. Serikat mahasiswa dan komunitas ojol menyatakan aksi lanjutan menunggu perkembangan hasil penyelidikan.