Rabu, 03 September 2025 — TECNO resmi meluncurkan Spark 40 Pro+, ponsel terbaru mereka yang menyasar pasar entry-level namun membawa fitur premium. Kehadirannya ramai diperbincangkan di media sosial dan forum teknologi karena membawa spesifikasi yang biasanya hanya ditemukan pada ponsel kelas menengah ke atas, tetapi dengan harga yang terjangkau.
Spark 40 Pro+ hadir dengan layar AMOLED 6,78 inci beresolusi 1.5K dan refresh rate hingga 144 Hz, memberikan pengalaman visual halus untuk gaming maupun streaming. Layar ini juga dilindungi Gorilla Glass 7i, fitur keamanan yang jarang ditemui di kelas harga di bawah USD 180 atau sekitar Rp2,5 jutaan.
Dapur pacunya ditenagai MediaTek Helio G200 dengan fabrikasi 6 nm, dipadukan RAM 8 GB (dapat diperluas hingga 16 GB lewat RAM virtual) serta opsi penyimpanan 128 GB dan 256 GB. Perangkat ini menjalankan HiOS 15 berbasis Android 15, menghadirkan beragam fitur berbasis kecerdasan buatan (AI) seperti AI Eraser 2.0 untuk menghapus objek foto dan ringkasan otomatis rekaman suara.
Dari sisi kamera, Spark 40 Pro+ membawa kamera utama 50 MP dengan EIS (Electronic Image Stabilization) serta kamera selfie 13 MP dengan dual flash, yang banyak dipuji oleh reviewer seperti GSMArena dan GizChina karena kualitasnya yang cukup mumpuni untuk kelas harga rendah.
Untuk daya tahan, ponsel ini dibekali baterai 5.200 mAh dengan tiga metode pengisian: fast charging 45 W, wireless charging magnetik 30 W, dan reverse charging 5 W. Dukungan NFC, OTG, IP64 tahan debu dan percikan air menambah daya tariknya.
Meski demikian, sejumlah catatan muncul dari pengamat dan pengguna awal, terutama karena tidak adanya dukungan 5G serta belum jelasnya kebijakan pembaruan sistem operasi jangka panjang dari TECNO. Namun, Android Authority menilai perangkat ini tetap menawarkan “value luar biasa” di segmen budget, dengan fitur yang sulit ditandingi oleh kompetitor sekelasnya.

Di media sosial, banyak pengguna menyebut Spark 40 Pro+ sebagai “raja ponsel murah 2025” karena menawarkan layar flagship, baterai besar, dan desain tipis hanya seharga Rp2–3 jutaan. Hal ini mempertegas strategi TECNO untuk memperluas penetrasi di pasar Asia dan Afrika, sekaligus bersaing dengan brand besar seperti Xiaomi, Samsung, dan Infinix di kelas entry-level.
Dengan kombinasi harga terjangkau, fitur premium, dan desain ramping 6,49 mm, TECNO Spark 40 Pro+ diprediksi menjadi salah satu ponsel paling laris di segmen budget tahun ini.
Aspek | Kelebihan | Kelemahan |
---|---|---|
Tampilan & Desain | Layar AMOLED 144 Hz, pelindung Gorilla Glass 7i, bobot ringan | Kurang tahan terhadap sidik jari karena layar “waterfall” |
Performa & Perangkat Lunak | Helio G200, multitasking lancar, UI HiOS 15 & AI tools | Belum ada komitmen update jangka panjang |
Kamera & Baterai | Kamera utama 50 MP, EIS, baterai besar dengan 3 metode charging | Kamera ultrawide tidak tersedia |
Nilai Harga | Banyak fitur flagship di harga terjangkau (< USD 180) | Tidak mendukung 5G |