Halo KalbarHalo Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Internasional
  • Nasional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sintang
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Gaya Hidup
    • Ragam
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Travel
    • Budaya
    • Otomotif
Halo KalbarHalo Kalbar
  • Bengkayang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Kategori
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Ragam
    • Teknologi
    • Travel
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Ketapang
    • Kubu Raya
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sekadau
    • Singkawang
    • Sintang
Halo Kalbar > Indeks > Kalimantan Barat > Bengkayang > Sumber Air Bersih di Bengkayang terganggu Akibat Aktivitas PETI di Intake Madi 
BengkayangKalimantan BaratPeristiwaRagam

Sumber Air Bersih di Bengkayang terganggu Akibat Aktivitas PETI di Intake Madi 

Last updated: 08/04/2023 16:34
08/04/2023
Bengkayang Kalimantan Barat Peristiwa Ragam
Share
Foto :( Istimewa) Kepala Dinas Perumahan Rakyat Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkayang Dodorikus.

 Bengkayang,Halokalbar.com

Diduga penyebab masih adanya aktivitas Penambangan Emas Tanpa Izin (Peti) di Kabupaten bengkayang berdampak kepada air bersih yang dikonsumsi masyarakat terganggu.

Terkait tercemarnya lingkungan diduga akibat aktivitas PETI tersebut membuat Pemerintah Kabupaten Bengkayang melalui dinas terkait angkat bicara dan membenarkan adanya pencemaran Air di intake madi, Kecamatan Lumar, Kabupaten Bengkayang.

“Tercemarnya air PDAM yang ada di hulu intake madi karena ditemukan adanya aktivitas PETI Penambang Emas Tanpa Ijin di Hulunya dan telah membuat sumber air kita menjadi keruh dan berwarna kuning pekat” Ujar Kepala Dinas Perumahan Rakyat Permukiman dan Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkayang Dodorikus.

Dodorikus menyebutkan bahwa pihaknya juga telah berkoordinasi bersama instansi terkait dalam menghimbau agar aktivitas PETI tersebut dihentikan karena sangat mengganggu dan membuat sumber air kita menjadi keruh dan berwarna kuning pekat.

“Sampai saat ini kita dari pemerintah daerah kabupaten bengkayang sedang berupaya untuk mencegah agar masyarakat yang melakukan aktivitas PETI di hulu intake madi untuk dengan segera dihentikan” Ujar Dodorikus.

Dodorikus berharap dengan adanya kerjasama Instansi terkait dan Aparat Penegak Hukum untuk menghimbau kepada masyarakat agar  janganlah aktivitas PETI di hulu intake madi karena itu sumber air kita satu-satunya yang digunakan untuk keperluan mandi bahkan untuk minum.

Terkait aktivitas tersebut diharapkan juga akan ada solusi bagi masyarakat bagai mana agar tidak melakukan Penambangan yang menyebabkan rusaknya lingkungan dan air bersih di wilayah intake Madi kedepan.***

 

Penulis : Andreas Rinto

Editor : Kornelis 

Related

TAGGED:BengkayangPDAMPETIPolri
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Menarik Lainnya

Kejaksaan Sanggau Musnahkan Barang Bukti terhadap 73 Perkara Tindak Pidana yang telah berkekuatan hukum tetap

20/06/2025

Wujud Kepedulian Sosial, Polsek Beduai Berikan Bantuan kepada Warga Kurang Mampu

17/06/2025

Gandeng PMI UDD Sanggau, Polres Sanggau Gelar Asksi Donor Darah Peringati Hari Bhayangkara ke-79

17/06/2025

Proyek Jalan Provinsi Anggaran 19 Miliar, Namun Warga Masih Kerja Bakti Perbaikan Jalan

27/05/2025