Halo KalbarHalo Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Internasional
  • Nasional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sintang
    Kalimantan BaratLebih Banyak
    Pemuda Katolik Kalbar Resmi Dilantik, Siap Jadi Mitra Strategis Pemerintah untuk Pembangunan Daerah
    10 jam lalu
    Aksi Cepat Tanggap Dinas Peternakan Sanggau: Selamatkan Ternak Babi di Tayan Hilir
    21 jam lalu
    Warga Sanggau Sambut HUT RI dengan Semangat Kebersamaan, Gereja Gepembri Hias Lingkungan dengan Merah Putih
    22 jam lalu
    Polres Sintang Gelar Gerakan Pangan Murah, Ribuan Warga Antusias Serbu 10 Ton Beras
    1 hari lalu
    Maxim Kini Hadir di Mempawah, Siap Layani Kebutuhan Transportasi dan Pengantaran
    1 hari lalu
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Gaya Hidup
    • Ragam
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Travel
    • Budaya
    • Otomotif
    • Kesehatan
Font ResizerAa
Font ResizerAa
Halo KalbarHalo Kalbar
  • Bengkayang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Home
  • Indeks
  • Kategori
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Ragam
    • Teknologi
    • Travel
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Ketapang
    • Kubu Raya
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sekadau
    • Singkawang
    • Sintang
Halo Kalbar > Indeks > Internasional > Fenomena Viral di Raqqa: Sungai Kering, Specious Gold Dust & Pirit yang Membingungkan
Internasional

Fenomena Viral di Raqqa: Sungai Kering, Specious Gold Dust & Pirit yang Membingungkan

VIVM
Diperbarui: 06/08/2025 22:56
VIVM
5 hari lalu
Bagikan

Raqqa, Suriah — August 2025 – Penurunan debit air Sungai Eufrat hingga titik kritis telah memicu kekhawatiran kemanusiaan serius dan menimbulkan fenomena sosial baru di Raqqa. Kondisi ini menimbulkan kemunculan gundukan tanah berkilau yang disebut-sebut mengandung “emas”, memicu incaran masyarakat lokal tanpa bukti ilmiah.

Konten
Kilauan Misterius di Dasar SungaiAntara Sains dan MitosRealitas di Balik EmasSumber Berita:

Sungai Eufrat, yang mengalir melintasi Turki, Suriah, dan Irak, selama ribuan tahun menjadi sumber kehidupan bagi jutaan manusia. Namun, laporan terbaru dari Al Jazeera dan Phys.org menyebutkan bahwa sungai ini kini mengalami salah satu kekeringan terparah dalam sejarah modern.

Beberapa faktor utama yang memperparah kondisi ini meliputi:

  • Perubahan iklim global yang menyebabkan curah hujan semakin tidak menentu.

  • Pembangunan bendungan besar di hulu sungai oleh Turki yang mengurangi aliran air ke Suriah.

  • Rusaknya infrastruktur irigasi di Suriah akibat perang berkepanjangan.

Akibatnya, banyak desa di sekitar Raqqa, terutama di wilayah Al-Bukhamid, kini menghadapi krisis air bersih, gagal panen, dan kehilangan sumber penghidupan.


Kilauan Misterius di Dasar Sungai

Namun, di balik tragedi ekologis ini, sebuah fenomena unik justru menarik perhatian warga: kilauan logam di dasar sungai yang surut.

Baca juga

Indonesia Kirim Bantuan Ke Turki dan Suriah 
Bahaya Konsumsi Alkohol Berlebihan: Ancaman bagi Kesehatan dan Kehidupan
Aktifitas PETI di Kabupaten Sintang, Seakan Kebal Hukum

Sejak pertengahan Juli, ratusan warga di sekitar Raqqa terlihat menggali dasar sungai, berharap menemukan emas. Laporan dari Shafaq News menyebutkan bahwa sebagian warga bahkan rela menjual perhiasan atau harta benda demi membeli alat pendeteksi logam dan perlengkapan menggali.

- Advertisement -

“Kami melihat kilauannya, seperti emas. Kami berharap ini dapat mengubah nasib kami,” ujar seorang warga Al-Bukhamid yang diwawancarai Shafaq News.

Namun, para ahli memperingatkan bahwa kilauan tersebut kemungkinan besar bukan emas, melainkan pyrite—atau yang dikenal sebagai “emas bodoh” (fool’s gold)—sejenis mineral besi sulfida yang sering disalahartikan sebagai emas karena kilauannya.


Antara Sains dan Mitos

Menariknya, fenomena ini bukan hanya menarik perhatian dari sisi ekonomi, tetapi juga dari sudut pandang religius. Banyak masyarakat lokal mengaitkannya dengan hadis Nabi Muhammad SAW yang menyebutkan bahwa:

“Kiamat tidak akan terjadi sebelum Sungai Eufrat surut, memperlihatkan gunung emas yang membuat manusia saling berebut untuk mendapatkannya.”

Narasi ini dengan cepat menyebar melalui media sosial, memperkuat keyakinan sebagian warga bahwa kemunculan emas ini adalah tanda akhir zaman.

Namun, ulama dan ahli tafsir mengimbau masyarakat untuk tidak terjebak dalam penafsiran harfiah dan tetap mengedepankan penelitian ilmiah.

“Hadis tersebut adalah peringatan moral, bukan ajakan untuk berburu emas. Kita harus bijak dalam memaknainya,” ujar Sheikh Muhammad al-Raqqawi dalam wawancara dengan media lokal.


Realitas di Balik Emas

Hingga saat ini, belum ada konfirmasi ilmiah resmi mengenai keberadaan emas di dasar Sungai Eufrat di Raqqa. Lembaga Geologi Suriah menyatakan bahwa investigasi lebih lanjut diperlukan untuk memverifikasi klaim masyarakat.

Bahkan jika benar ada emas di sana, proses legal untuk penambangan dan pengelolaannya sangat kompleks, mengingat wilayah tersebut masih rentan konflik dan minim pengawasan pemerintah.

Di tengah semua ini, Sungai Eufrat terus menyusut, menyisakan pertanyaan besar:
Apakah ini hanyalah krisis ekologi, ataukah cerminan dari peringatan sejarah yang sedang kita saksikan bersama?


Sumber Berita:

  • Al Jazeera

  • Phys.org

  • Shafaq News

  • Suara.com

TAG:perubahan iklimPirit di Raqqasungai eufrat
Bagikan
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Salin Tautan
Gimana menurut kamu?
Suka0
Sedih0
Bahagia0
Ngantuk0
Marah0
Aneh0

Terpopuler

BPM Kalbar minta APH lebih Serius Tangani Kasus Skandal di Bank Kalbar
Plang Pemerintah dan Masyarakat Adat Beradu Klaim, Siapa Pemilik Lahan Sebenarnya?
Pemuda Katolik Kalbar Siap Berkolaborasi Dukung Program Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat
Sanggau Andalkan Sektor Perkebunan di Tengah Luasnya Kawasan Hutan
Gemilang Sintang Lestari dan Samudra Bekudong’k, lakukan Progam INISIATIF 2025 Untuk Bangkitkan UMKM di Kalimantan Barat 

Berita Menarik Lainnya

Eropa Bersuara Pedih: Ribuan Demonstran Warnai Ibukota dengan Aksi Solidaritas Untuk Gaza
1 hari lalu
Polda Kalbar dan PDRM Sarawak Perkuat Kerjasama Keamanan di Perbatasan
6 hari lalu
Pro dan Kontra Mengemuka: Mengapa Bendera One Piece Bikin Heboh?
7 hari lalu
Perkuat Hubungan Bilateral, PDRM Sarawak Kunjungi Polres Sanggau
7 hari lalu

Jl. Ahmad Yani No. 48 Sanggau,

Kecamatan Sanggau Kapuas
Kabupaten Sanggau
Kalimantan Barat 78513

Kalimantan Barat

  • Bengkayang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
  • Bengkayang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang

Kanal

  • Budaya
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Teknologi
  • Travel
  • Budaya
  • Ekonomi
  • Gaya Hidup
  • Hiburan
  • Internasional
  • Kesehatan
  • Nasional
  • Olahraga
  • Otomotif
  • Pendidikan
  • Peristiwa
  • Politik
  • Ragam
  • Teknologi
  • Travel

Sosial Media

© 2021 - | Halo Kalbar