Halo KalbarHalo Kalbar
  • Home
  • Indeks
  • Internasional
  • Nasional
  • Politik
  • Peristiwa
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sintang
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Hiburan
    • Gaya Hidup
    • Ragam
    • Olahraga
    • Teknologi
    • Travel
    • Budaya
    • Otomotif
Halo KalbarHalo Kalbar
  • Bengkayang
  • Kapuas Hulu
  • Kayong Utara
  • Ketapang
  • Kubu Raya
  • Landak
  • Melawi
  • Mempawah
  • Pontianak
  • Sambas
  • Sanggau
  • Sekadau
  • Singkawang
  • Sintang
Pencarian
  • Kategori
    • Budaya
    • Ekonomi
    • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Nasional
    • Internasional
    • Olahraga
    • Otomotif
    • Pendidikan
    • Peristiwa
    • Politik
    • Ragam
    • Teknologi
    • Travel
  • Kalimantan Barat
    • Bengkayang
    • Kapuas Hulu
    • Kayong Utara
    • Ketapang
    • Kubu Raya
    • Landak
    • Melawi
    • Mempawah
    • Pontianak
    • Sambas
    • Sanggau
    • Sekadau
    • Singkawang
    • Sintang
Halo Kalbar > Indeks > Kalimantan Barat > Landak > Karolin :  Hadirnya Perda Nomor 01 tahun 2021 Tonggak Sejarah Masyarakat Adat Dayak di Kabupaten Landak
Landak

Karolin :  Hadirnya Perda Nomor 01 tahun 2021 Tonggak Sejarah Masyarakat Adat Dayak di Kabupaten Landak

Last updated: 28/03/2023 19:12
28/03/2023
Landak
Share
Foto : akun Instagram @dr_karolin

Landak,Halokalbar.com

Karolin Margret Natasa mantan bupati landak ini hadir dalam pelantikan Timanggong Binua Sengkunang beberapa waktu lalu.

Hal Tersebut di posting oleh Karolin melalui akun Instagram pribadinya @dr_karolin beberapa waktu lalu.

Dalam tulisan di dalam akun media sosial tersebut karolin menyebutkan bahwa Pelantikan Timanggong Binua Sengkunang merupakan pelantikan yang pertama sebagai bagian dari penerapan Perda Nomor 01 tahun 2021

Menurut Karolin dalam cuitanya bahwa hal tersebut merupakan tonggak sejarah bagi masyarakat Adat Dayak di Kabupaten Landak.

Tidak hanya itu karolin juga menambahkan dalam postingannya bahwa dengan hadirnya perda tersebut menjelaskan bahwa dimana negara mengakui keberadaan lembaga adat.

“Dengan adanya perda ini perangkat adat tunduk dan patuh pada Pemerintahan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam hal ini di Kabupaten Landak adalah Pemda Landak yakni Bupati” Tulisnya pada instagram pribadi yang sudah centang biru tersebut.

Tidak sampai disitu mantan anggota DPR RI ini juga menambahkan terkait perda tersebut bahwa Bupati boleh memecat Timanggong jika melakukan kesalahan yang fatal bagi negara.***

Editor : Kornelis

 

Related

TAGGED:Adat DayakKarolinLandakPemkab landak
Share This Article
Facebook Whatsapp Whatsapp Telegram Copy Link
Leave a Comment

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Berita Menarik Lainnya

Bhayangkara Jip Sanggau akan lakukan Launching Sirkuit Offroad “PH” Sanggau Permai

28/07/2024

Menjelang Pemilu 2024  Danrem 121 ABW Minta Prajuritnya Meningkatkan Kewaspadaan dan Kesiapsiagaan

03/02/2024

Delivery Abo Kurir Hadir di Kabupaten Sanggau siap bantu Masyarakat Kabupaten Sanggau dengan Cepat 

12/11/2023

Karolin Hadir di  Gawai Dayak Naik Dango di Kabupaten Landak, Penuh dengan Balutan Adat dan Budaya Suku Dayak

28/04/2023