Jakarta,Halokalbar.com
Seperti di ketahui bahwa Aplilasi Mobile Peduli Lindungi adalah aplikasi yang dikembangkan untuk membantu instansi pemerintah terkait dalam melakukan pelacakan untuk menghentikan penyebaran Coronavirus Disease (COVID-19).
tidak hanya itu Pengguna aplikasi ini juga akan mendapatkan notifikasi jika berada di keramaian atau berada di zona merah, yaitu area atau kelurahan yang sudah terdata bahwa ada orang yang terinfeksi COVID-19 positif atau ada Pasien Dalam Pengawasan.
Namun tidak lama ini Aplikasi tersebut akan berubah nama menjadi Satu Sehat, Haltersebut di sampaikan langsung oleh Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji Seperti di lansir Halokalbar dari CNBC Indonesia pada 22 Februari 2023.
Tak hanya itu di sampikan juga bahwa Pemerintah Melaui Kementrian kesehatan mengubah dan di loncingkan pada 28 Februari 2023 Mendatang.
Menurut Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji bahwa Pembaruan PeduliLindungi menjadi Satu Sehat Mobile akan membuat aplikasi ini menjadi lebih luas lagi kegunaannya selain itu aplikasi dirancang tidak hanya untuk Covid-19 saja, tapi seluruh penyakit juga akan ada di sana.
“Fitur di dalamnya antaralain ,aplikasi saat ini sudah terhubung dengan wearable device, jadi pengguna bisa mendapatkan point saat berjalan kaki, poin tersebut bisa ditukar dengan vitamin dan lainnya,Selain itu aplikasi ini juga bisa dibuat untuk mengakses medical record atau riwayat kesehatan mulai dari hasil laboratorium, kardiologi, dan vaksin seperti polio” Chief Digital Transformation Office Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Setiaji.
Dikatakan lebih lanjut bahwa aplikasi terseebut bisa dibuat untuk mengakses medical record atau riwayat kesehatan mulai dari hasil laboratorium, kardiologi, dan vaksin seperti polio.
Dari Segi keamanan data Setiaji mengakui bahwa pihaknya dapat menjamin soal keamanan data aplikasi akan terlindungi di bawah Kementerian Kesehatan.
Menurutnya bahwa sudah melakukan persiapan seperti mendapat penilaian dari BSSN soal tata kelola. Kemenkes juga sedang melakukan ISO 27001 untuk memastikan secara infrastruktur aplikasi dan lain sebagainya aman.
Editor : Kornelis